YOGYAKARTA, AKURATNEWS.co – Dalam kunjungannya ke Kota Pelajar, capres nomor urut satu, Anies Baswedan menghadiri reuni bersama guru dan teman-temannya semasa bersekolah di SMAN 2 Yogyakarta, Minggu (31/12).

Dalam kesempatan tersebut, Anies bernostalgia dengan rekan-rekan lamanya. Mereka akrab menceritakan kembali kenangan-kenangan di masa lalu.

“Tadi kumpul dengan teman-teman SMA. Namanya juga reuni, ya kami cerita-ceriya masa lalu, kangen-kangenan,” ujar Anies.

Tidak hanya itu, Anies pun mengaku mendapat pesan dari teman-teman yang menghadiri reuni tersebut. Gubernur Jakarta periode 2017-2022 itu diminta untuk tetap menjadi pribadi yang sama. Yakni seorang Anies Baswedan yang amanah, seperti sosoknya dulu semasa sekolah.

“Tetap sama ya, jangan berubah. Tetap amanah, tetap seperti yang dikenal dulu. Itulah pesan mereka,” ungkap Anies.

Sebagai informasi, semasa bersekolah di SMAN 2 Yogyakarta, Anies pernah menjabat sebagai Ketua OSIS. Ia terkenal dengan sifat kepemimpinannya yang berintegritas.

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh mantan Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan yang mengurusi OSIS, Kusno.

“Anies sebagai penggerak sangat terlihat. Waktu itu kelihatan sekali kemajuan OSIS ketika dipimpin Anies,” ujarnya.

Selain reunian, Anies juga bersilaturahmi sekaligus nostalgia dengan warga kampung Grompol, Desa Karangwuni, Sleman, yang merupakan tempat ia dibesarkan.

“Kami bersyukur bisa kembali ke Grompol. Saat ini saya mendapatkan amanat baru. Saat ini setiap hari saya berjabat tangan dengan ribuan orang. Jabat tangan itu penuh semangat, penuh inspirasi. Bertemu dengan tidak terhingga hati nurani yang menginginkan ada perubahan,” ujar Anies.

Anies mengungkapkan banyak belajar dari lingkungan rumah.

“Tinggal di Karangwuni yang hanya 100 meter dari masjid yang aktivisnya rata-rata mahasiswa, generasi mahasiswa. Saya belajar mentoring dari para mahasiswa. Masa bertumbuh di Karangwuni inilah yang menjadi ekosistem bertumbuhan, lingkungan yang sangat sehat secara intelektual, guyub,” ujar Anies.

“Ini kampung ideal untuk bisa tumbuh dan alhamdulill ah kami yang merasakan manfaat itu. Bibit yang jadi keluarga, lingkungan rumah, keakraban itu tergambar sampai sekarang. Kami anak yang dulu main layangan di sini, sekarang dapat tugas amanah mohon didoakan. Kami keliling terus,” imbuh Anies.  (NVR)

By Editor1