JAKARTA, VOICEMAGZ.com – Drama gugatan hukum yang dilayangkan Spencer Elden, pria yang fotonya telanjang saat bayi menghiasi sampul ikonis album Nirvana bertajuk ‘ Nevermind’, kembali kandas.
Gugatan terhadap band grunge legendaris tersebut, yang telah lama bergulir, kembali dihentikan oleh hakim pengadilan Amerika Serikat.
Kali ini, keputusan hakim bulat: foto bayi Elden di sampul album hit tahun 1991 tersebut tidak termasuk pornografi anak.
Hakim Fernando M. Olguin menuliskan dalam putusannya, baik pose, titik fokus, latar, maupun konteks keseluruhan tidak mengarah pada dugaan sampul album itu menampilkan perilaku seksual eksplisit.
“Gambar ini—sebuah gambar yang paling mirip dengan foto keluarga seorang anak telanjang yang sedang mandi—jelas tidak cukup untuk mendukung temuan (pornografi anak),” bunyi putusan hakim, dikutip Billboard, Kamis, 2 Oktober.
Hakim menambahkan, ketelanjangan harus digabungkan dengan keadaan lain yang membuat penggambaran visual menjadi provokatif secara seksual. Olguin juga menyoroti fakta bahwa Elden (yang kini berusia 30-an) justru mendapatkan keuntungan dari sampul album tersebut.
“Penggugat, selama bertahun-tahun, telah merangkul dan mendapat manfaat finansial dari tampil di sampul album,” ungkap Olguin. “Tindakan Penggugat terkait album dari waktu ke waktu sulit diselaraskan dengan klaimnya bahwa sampul album merupakan pornografi anak dan ia mengalami kerugian serius sebagai akibatnya.”
Sebagai contoh, Elden kerap menyebut dirinya sebagai “Nirvana baby” dan menandatangani memorabilia yang terkait dengan sampul Nevermind.
Gugatan ini merupakan gugatan ketiga dari Elden terhadap personel Nirvana yang masih hidup, Dave Grohl dan Krist Novoselic, bersama estate mendiang Kurt Cobain, fotografer Kirk Weddle, dan sejumlah label rekaman.
Dalam gugatannya, Elden mengklaim bahwa foto tersebut adalah pornografi anak dan wali hukumnya tidak pernah memberikan persetujuan formal untuk penggunaan foto tersebut./Ib.
