JAKARTA, AKURATNEWS – Misteri penyebab meninggalnya seorang polisi yakni Brigadir Billy Lesar pada 2017 menjadi perhatian anggota Komisi I DPR, Hillary Brigitta Lasut.

Ia pun meminta perhatian Kapolri, Kapolda Sulut dan Kapolresta Manado terkait hal kasus yang sudah ‘ngambang’ sejak enam tahun yang lalu ini.

“Saya minta atensi Kapolri, Kapolda Sulut dan Kapolresta Manado menyelesaikan kasus yang sudah ditunggu istri almarhum selama enam tahun,” ujar Hillary, Minggu (12/2).

Wanita yang akrab disapa HBL ini menambahkan, keluarga almarhum hingga kini masih belum menerima hasil visum.

Pertanyaan seputar kasus ini muncul karena terdapat luka di kepala Brigadir Billy yang diduga merupakan luka bacokan tapi diduga disembunyikan dengan alasan kecelakaan.

Hasil visum sebenarnya diharapkan dapat memberi petunjuk, namun hingga kini istri Brigadir Billy mengaku belum menerima hasilnya. Oleh karenanya, HBL menyayangkan hal ini berlarut selama enam tahun tanpa kejelasan.

“Malahan, keluarga justru mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari oknum aparat lain,” ungkap HBL.

Selain pihak keluarga, pihak kuasa hukum keluarga dari Alaw Firm juga mendapat perlakuan serupa.

Terkait adanya perlakuan tak menyenangkan ini, istri Brigadir Billy juga mengungkapkannya dalam sebuah video pendek yang jadi viral di media sosial dan mendapat tanggapan beragam dari warganet.

HBL pun turut membagikan video tersebut dan mendapat beragam komentar.

“Nah viralkan nih. Mumpung kasus Sambo masih anget-angetnya,” tulis akun @vic***.

Selain komentar ucapan duka untuk keluarga, tak sedikit juga warganet yang menyebut akun Divisi Humas Polri dan Polda Sulut di postingan tersebut.

“Kami akan tindaklanjuti kasus ini,” pungkas Hillary. (NVR)

By Editor1