JAKARTA, AKURATNEWS.co – Pameran otomotif terbesar di Thailand, Bangkok International Motor Show (BIMS) 2025 secara resmi berakhir dengan mengumpulkan total pemesanan mencapai 77.379 unit kendaraan atau mencatat pertumbuhan sebesar 41,63 persen.
Capaian tersebut lebih banyak 23.941 unit kendaraan dibandingkan tahun sebelumnya. Pada acara yang digelar 26 Maret – 5 April ini, produsen otomotif dari China seperti BYD berhasil mengungguli raksasa lainnya seperti Toyota.
Melansir dari CarNewsChina, Senin, 14 April, BYD berhasil mengantongi pemesanan hingga 10.353 unit yang merupakan gabungan dari merek BYD sebesar 9.819 unit dan Denza berjumlah 534 unit.
Itu cukup membuat BYD sukses menjadi pabrikan yang mengumpulkan jumlah pemesanan terbanyak pada ajang BIMS 2025, dengan mengungguli Toyota yang hanya menempati posisi kedua dengan pemesanan 9.819 unit.
Dari 15 peserta dengan jumlah pemesanan tertinggi, China menyumbang sebanyak tujuh merek. Pabrikan lainnya seperti GAC Aion menempati peringkat ketiga dengan 7.018 unit, diikuti Deepal di tempat keempat dengan 6.589 unit.
Sementara itu, brand ternama dari China lainnya seperti GWM berada di peringkat ketujuh dengan 4.959 unit.
Tentu ini merupakan pencapaian cukup membanggakan bagi industri otomotif China, mengingat tahun lalu produsen dari negeri tirai bambu belum ada yang masuk ke peringkat lima teratas.
Dari peringkat 15 besar tersebut, merek dari China lainnya seperti Omoda/Jaecoo memperoleh pemesanan hingga 2.568 unit, diikuti oleh XPeng hingga 1.399 unit, lalu ada Neta dengan 1.219 unit, dan Zeekr dengan 1.196 unit.